Senin, 22 Agustus 2016

SPIRIT IMAN TAKWA DALAM MTQ

Kabar menggembirakan bagi rakyat Banten beberapa waktu lalu yaitu tentang gelar Juara Umum yang diraih kontingen Provinsi Banten dalam Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional Tahun 2016 yang diselenggarakan di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sebuah prestasi gemilang yang ditunjukkan para peserta yang mewakili Provinsi Banten di ajang bergengsi tingkat nasional itu. Piala bergilir pun jatuh di tangan Banten. Rakyat Banten suka cita merayakan kemenangan MTQN tersebut dengan menggelar kirab MTQ yang diselenggarakan Pemprov Banten.
Spirit kemenangan MTQN Lombok 2016 ini memiliki arti tersendiri bagi Provinsi Banten yang sudah bertahun-tahun selalu menjadi runner-up. Posisi runner-up memang sebagai posisi yang cukup terhormat karena ia adalah juara ke-2. Muncul sebuah keyakinan dalam diri Provinsi Banten untuk menargetkan menjadi juara umum pada MTQN di Lombok tahun 2016 ini. Wal hasil, berkat doa seluruh lapisan masyarakat, Banten menggapai sukses menjadi juara umum.
Di sini, penulis ingin menguraikan arti kemenangan dalam spirit membangkitkan Iman dan Takwa. Provinsi Banten memang lekat sekali dengan kata Iman dan Takwa. Jelas karena kedua kata itu sebagai bagian dari simbol Provinsi Banten yang tertera dalam lambang Pemprov Banten. kemenangan Provinsi Banten dalam MTQN di NTB merupakan kebangkitan semangat keimanan dan ketakwaan masyarakat Banten. Tak hanya bernilai pada sebuah seremonial saja, tetapi lebih dari itu yakni ghiroh (semangat) untuk melaksanakan nilai0nilai AlQuran kembali tumbuh menyemangati jiwa.
Iman dan Takwa adalah dua nilai ke-Islaman yang memiliki makna dalam setiap sanubari orang Islam. Pertama, Iman sebagai pengokoh jiwa, yaitu sikap spiritual yang mampu membangkitkan raga untuk meraih derajat akhirat, yaitu ketakwaan terhadap Allah SWT. Imam Al-Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulumuddin, menyebutkan bahwa nilai spiritual yang terkandung dalam sanubari manusia adalah kekuatan besar bagi jiwa dan raga. Jiwa dan raga akan terangkat dan tergerak ketika spiritual bangkit. Dalam konteks spirit ketakwaan yang timbul melalui kebahagiaan bathin akan kemenangan MTQN ini, jiwa dan raga kita sejatinya mulai bergerak untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang biasa tumbuh melalui nafsu setiap manusia.
Kedudukan ke-Imanan dan ketakwaan dalam bathin manusia berada diantara nafsu dan akal. Manusia secara lahir diperlihatkan kelakuan-kelakuan yang berorientasi terhadap nafsu namun secara bathin berorientasi secara akal. Akal dan nafsu selalu terjadi dialog untuk kemudian melahirkan sebuah keimanan dan ketakwaan. Maka dari itu, buatlah dialog akal dan nafsu secara bijak, tempatkan hati kita sebagai pelengkap dialog diantara keduanya.
Kemudian yang kedua, spirit ketakwaan merupakan dorongan untuk berbuat kebaikan. Orang-orang bertakwa selalu menebar kebaikan kepada siapapun, termasuk kepada makhluk selain manusia, misalnya hewan, tumbuhan dan lain-lain. Karena dalam prinsip ketakwaan, segala aktivitas manusia disandarkan kepada niat untuk beribadah. Maka dari itu, ketakwaan sebagai sumber kebaikan yang utama. Dengan nilai takwa kita terhadap Allah SWT, tndakan-tindakan kita akan menjadi kebaikan dan amal shalih bagi sesama. Jika keimanan dan ketakwaan bertumpu pada diri kita, maka kita akan menjadi pribadi yang shalih dan shalihah. Begitu beruntungnya kita sebagai masyarakat Banten yang turut didorong oleh prestasi di bidang keagamaan Islam yakni kemenangan MTQN di NTB tahun 2016 ini sebagai upaya mendorong lahir dan bathin kita untuk bergerak menjadi pribadi yang shalih dan selalu menebar kebaikan diantara sesama manusia dan makhluk Allah.
Dengan demikian, hendaknya kemenangan Provinsi Banten dalam meraih juara umum MTQ tingkat Nasional di NTB beberapa waktu lalu dijadikan momentum kebangkitan spirit keimanan dan ketakwaan sebagaimana Provinsi BAnten memiliki visi mensejahterakan masyarakat Banten berlandaskan Iman dan Takwa. Ini tidaklah main-main. Provinsi Banten begitu menginginkan masyarakatnya memiliki spirit keimanan dan ketakwaan yang tinggi. Hal ini dibutikan dengan slogan daerah-daerah di Banten seperti, Kota Tangerang dengan Akhlakul Karimahnya, Kabupaten Serang dengan Serang Bertakwa, Pandeglang dengan Pandeglang Berkah, kota Tangerang Selatan dengan Cerdas, Modern dan Religius dan seterusnya. Semoga kita semua selalu dalam keadaan jihad meningkatkan keimanan dan ketakwaan, amin.

Oleh: Aan Mardiansyah (Alumni UNTIRTA)

Tim MS Corner

About Tim MS Corner

Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

Subscribe to this Blog via Email :